2OGRAND Movement

Dengan maksud untuk memberikan inspirasi kepada para youth terlebih lagi kota Semarang sendiri, yang menurut pandangan kami sampai detik ini masih saja tidak ada ( sangat sedikit ) pergerakannya di bidang scene apapun atau lebih di dominasi dan terdominasi, jika di lihat dari sisi lain, para pemuda dan remaja di Semarang secara sadar atupun bawah sadar mereka lebih senang untuk digerakan oleh trend kota lain, maka tidak heran jika orang Semarang sendiri mengatakan Kota ini statis dan hanya pasrah menjadi kota terakhir. Heran juga mengapa bisa demikian, sepertinya budaya kurang percaya diri terhadap karya seni dan pemikiran yang lahir dari pemuda lokal sendiri masih sangat tinggi,  hal ini sangat di sayangkan sekali.

Sebenarnya cukup banyak para pemuda di sini yang memiliki pemikiran fresh dan original dari hasil obrolan saya dengan mereka, namun ternyata tidak semuannya bisa merealisasikan ide tersebut menjadi bentuk nyata di kehidupan entah dalam bentuk visual ataupun cakupan lain, yang menyebabkan hal tersebut  tetap terjadi tersnyata masih pada hal yang sama, yaitu kurangnya rasa yakin, ambisi, dan tidak percaya diri terhadap diri sendiri,  juga kurangnya dukungan oleh Scenenya sendiri. Seharusnya negara Jepang menjadi role model kita dimana mereka sangat bangga dengan semua budaya lokal mereka. Maka dari itu sudah saatnya membuka paradigma kalian, jangan hanya lebih suka untuk diatur oleh trend atau mengkonsumsi suatu hal secara mentah-mentah tanpa mengetahui apa maksud dari itu semua, namun sudah saatnya untuk berani menunjukan hasil karya baik visual maupun pemikiran kalian ke depan public, bisa menginspirasikan remaja, pemuda dan masyarakat luas untuk menjadi sebuah pergerakan atau Scene Movement yang berkelanjutan. (text Ananda Negara)